Skip to main content
x

2 Makna Ethnowellness Peperenian Sunda yang Sudah jadi Habit Sejak Dahulu Kala

JEJAKVIRAL - Tujuan dalam mengembangkan ethnowellness Sunda ada tantangan besarnya.

Tapi juga ada potensi besar  tentang pengembangan ethnowellness daerah-daerah atau etnik di Indonesia lainnya.

Bahkan dengan digelarnya ajang Indonesia Wellness Tourism International Festival (IWTIF) setiap tahun merupakan langkah step by step untuk menemu kenali dan menggali kembali  terkait dengan banyaknya komunitas etnik di Indonesia.

"Sempat memang ada perbincangan bahwa selama ini yang dikenal dengan ethnowellness Sunda, yang mungkin lebih populer itu menurut kami dengan  Doktor Jajang Gunawijaya (antropolog UI) ini sering berdiskusi. Karena beliau juga salah seorang yang konsern dan pakar juga tentang budaya Sunda bahwasanya yang selama ini dikenal di Sunda itu peusel," papar Antropolog dari Fisip Universitas Padjajaran (UNPAD), Ira Indra Wardana seperti dikutip dari akun YouTube IWTIF pada Senin (7/7/2025) .

Bahkan, lanjutnya,  di kalangan para ahli yang tergabung dalam Indonesia Wellness Master Association (IWMA), peusel itu menjadi trend atau icon.

"Tapi kemudian kalau kami pikirkan, kalau kami coba kaji lebih dalam lagi, peusel itu hanya salah satu bagian saja dari ethnowellness Sunda ini," jelas Ira.

Menurut Ira, peusel ini memang cukup dikenal.  Kalau di Sunda itu selain peusel ada lagi urut. 

"Kalau ke wilayah Garut, Jawa Barat misalnya, banyak sekali di sana itu tukang peseul atau tukang urut yang ahli,  termasuk ahli  tulang dan segala macamnya," ungkap Ira.

Namun demikian, kalau mengkaji tentang ethnowellness Sunda

 banyak hal yang menawarkan konsep peperanian.

Dikatakan Ira, Peperenian ini kalau mengacu pada kamus bahasa Sunda Satjadibrata edisi terbitan  2005 itu ada dua hal.

Pertama, dalam bahasa Sunda ada terminologi "naon-naon anu disimpan" atau berbagai hal yang disimpan atau tersimpan.

"Dalam hal ini saya kira  apa yang disimpan apa yang tersimpan terkait dengan ethnowellness dalam konteks peperenian ini," tambahnya.

Filosofi tersebut, menurut Ira,  mengandung hal-hal yang berkaitan dengan local knowledge,  berkaitan dengan budaya-budaya lokal atau pengetahuan-pengetahuan dalam perspektif etnik Sunda.

Dalam konteks ethnowellness ini  terkait dengan pengetahuan-pengetahuan etnik Sunda dalam kebugaran atau metode tentang bagaimana kebugaran itu sendiri,  ritual yang terkait dengan kebugaran atau kesehatan, juga ciri-ciri yang berkaitan dengan kebugaran atau kesehatan  manusia.

.

"Nah jadi kalau memandang yang saya baca itu berkaitan dengan misalnya spiritual wellness, kemudian physical wellness  dan social wellnes, maka  ethnowellness Sunda tentunya banyak sekali ranahnya, banyak sekali bentuk budayanya," terang Ira.

Kedua adalah  artinya disimpan di sini disimpan dalam berbagai 

 pengetahuan, metode ritual tertentu, cara dan ciri-ciri dan sebagainya.

Kedua Peperenian di sini adalah "baris dipakai dina waktu anu kacida perluna". Artinya, akan digunakan dalam waktu atau kondisi yang sangat diperlukan sekali.

"Jadi Peperenian ethnowellness  ini adalah sesuatu yang akan digunakan  bila dianggap penting dan perlu  pada suatu waktu atau kondisi yang memang sangat diperlukan sekali," tandasnya.

 

 

 

Daerah